Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

BERKACA DARI RAHIM CINTA SEORANG KARTINI

Gambar
    BERKACA DARI RAHIM CINTA SEORANG KARTINI   Oleh: Yohanes Joni Liwu, S.Pd.   Tanggal 21 April 2021, mengawali   kisah hari ini, semestinya dengan jujur bangsa ini terlebih kaum hawa menyampaikan selamat Ulang Tahun untuk ibunda bangsa, Ibu Pertiwi. Betapa sebuah ucapan yang sederhana namun cukup memantik hati juga pikiran untuk berkisah tentang semangat menyetarakan kaum Hawa dengan kaum Adam. Semoga saja diksi yang saya gunakan untuk menggantikan kaum perempuan dengan Hawa juga Adam untuk pria, tidak disejajarkan dengan manusia pertama yang hidup di zaman awal menurut kitab suci. JIka saja ada yang meyejajarkannya maka mungkin saja kaum hawa akan menjadi kaum yang dipersalahkan sehingga kaum Adam alias laki-laki pun terjerumus menikmati buah terlarang. Sebagaimana   tulisan ini diawali dengan mengenang kelahiran Raden Ajeng Kartini, yang hari ini sepatutnya dirayakan. Betapa tidak peran wanita tidak diragukan lagi. Kehadrian perempuan Indones...

MENYASAR PERAN KOMUNITAS BACA

Gambar
  MENYASAR PERAN KOMUNITAS BACA   Tiga tahun silam dalam sebuah pelatihan, dinentuklah sebuah komunitas baca. Komunitas yang beranggotakan para guru dibentuk dalam sebuah pelatihan yang digelar sebuah instansi yang bersentuhan   dengan literasi. Di beberapa tempat, beberapa orang dengan tujuan yang sama membentuk komunitas baca. Berharap dengan komunitas tersebut mereka bisa membaca bersama, berdiskusi, hingga menyebarkan virus membaca   bagia setiap orang. Hal ini tenti sangat beralasan jika kita merfleksi tentang ketercapaian tingkat literasi kita jika dibandingkan dengan negara lain. Komunitas yang dibentuk tentu memiliki tujuan sebagaimana tersebut di atas. Namun kondisi ini   belum terwujud sepenuhnya. Guru-guru dengan keterbatasan waktu, tentu saja menjadi kendala tersendiri. Walaupun demikian, komunikasi di jagad maya selalu saja terjadi. Sebagai misal, beberapa tulisan di media online, kemudian dibagikan di komunitas baca. Secara tidak langsung, me...

JASA GURU DALAM HEMPASAN SEROJA

Gambar
  JASA GURU DALAM HEMPASAN PANDEMI DAN SEROJA ( Sebuah catatan akhir pekan )     Setelah mempersiapkan ruang kelas untuk Ujian Sekolah ( US ) saya pun membuka gawai, melihat-lihat salah satu media sosial.Pada halaman tersebut tertera foto penerimaan tanda jasa.Facebook menayangkan sebagai foto kenangan tiga tahuh silam. Seingatku ketika itu tanda jasa disematkan oleh wakil wali kota setelah setiap kami berjubel di ruang lantai satu. Betapa situasi yang sangat berbeda dari biasanya, belum lagi semua berjas. Sebuah pakaian kebesaran yang jarang digunakan guru misalnya dalam pembelajaran di sekolah.   Sebuah situasi yang berbeda dengan rutinitas di depan kelas, di meja kerja atau di sekolah umumnya. Situasi seremonial yang jauh berbeda dengan pembelajaran di sekolah. Di ruang kelas misalnya, guru berupaya menerapkan strategi dan metode pembelajaran, menghadapi seribu satu watak siswa, hingga memberi penilaian terhadap pengetahuan, sikap, juga keterampilan me...

Puisi SEMINGGU BERLALU

Gambar
  SEMINGGU BERLALU #puisijoniliwu   Kisah itu telah terurai Pahit terasa menyekap Hati berdegup menahan perih Atas selaksa duka Atas beribu nestapa Melumuri negeri sabana meranggas.   Tinggalah puing-puing asa Hampa berharap tuaian di tanah leluhur Karena ladang jadi tanah lapang Meranggas tak berbulir, berumbi pun berbuah Cukupkah merengkuh hidup setahun mendatang?   Tangis ini basahi  beribu jiwa Batin teruji pada taqwa Sedang raga pasrah menerima segala tiba Sembari merenung  khilaf dan salah Pada bumi hunian sementara.   Pedih   mencekam batin semua berlalu,  tak lagi terdengar tembang bolelebo tak lagi kudengar seruling para gembala pun gegap gempita tari Hedung dan  likurai hingga denting sasando sayup menjauh membelit cendana di tanah berundak.   Jadag  Dewa Bathara, beri kami damai itu Jangan menyepuh terik di negeri sabana dengan badai Jangan pula menyepuh dengan air bahMu Ranumkan buanaku dengan dengan ...

SAKSI

Gambar
  SAKSI Jelang Tri Hari Suci Segala makluk menggelar aksi Mengeja dan menabur cinta kasih Bagi sesama malam dan hari.   Di malam perjamuan akhir Abdi bukanlah tadir Abdi sang Raja adalah tahir Ikutlah jejak janglah mangkir.   Sujud merendah membasuh kaki Hempas enyahkan iri dan dengki Dosa pun khilaf tak merasuki Taburlah kasih tak berharap menjenaki.   Kupang, 01 April 2021  

NAZAR

Gambar
  NAZAR Kasih teragungMu di ujung malam Merendah dan memberi diri Melayani bukan dilayani Mencuci, membasuh pada kaki Sebagai tanda peringatan.   Ucap sabda Mu menggugah "Kamu belum bersih" Sebersit hati ringkih Jiwa rapuh pada dunia gemerlap Raga bertopeng lukai Sang Sabda Batin tersayat oleh jiwa angkuh.   Malam jelangMu berkorban Kami menimpuk undi Berpesta ria di dunia ranum gemerlap Tak lagi sanjungMu raja Sambut dan menghina hingga Golgota.   Di altar suciMu tautkan jiwa nelangsa Agar taubat hati enyahkan dosa, Beri kami ampunMu Bukakan pintuMu karena kami tlah berna zar.   Kupang,01 April 2021  

Foto busaNA adat Sikka-Maumere

Gambar